Review Buku – The Book of SEO

The Book of SEO

SEO (Search Engine Optimization) merupakan kata yang sudah tidak asing lagi bagi digital marketer dan web developer, dan sekarang sudah menjadi required things buat website. Dari pengalaman pribadi, kalau dulu diminta client buatin website, paling yang ditanyakan cuma email yang extensionnya bukan gmail (nama@perusahaan.com), kalau sekarang, nyaris semua client selalu tanya ‘SEO-nya bisa diaturin sekalian ya?’.

Well, ya wajar juga sih… memang jaman sekarang, website juga semakin banyak, hasil pencarian di Google juga menjadi semakin penting supaya website kita dapat ditemukan di page-page awal (bahasa kerennya di pejwan, alias page-one). Yang ada di page pertama saja, kalau bagian bawah-bawah belum tentu dibuka oleh user, apalagi kalau di page-page setelahnya. Oleh karena itu, SEO jadi penting. Lha, SEO itu sendiri apa sih?

SEO (menurut saya sih, bukan definisi resmi atau gimana) sebenarnya adalah sekumpulan teknik yang bisa mendongkrak website kita supaya bisa masuk ke page-one Google Search, atau dengan kata lain lebih mudah ditemukan oleh calon pengunjung. Prinsip dasarnya tentu adalah algoritma PageRank yang dibuat oleh Larry Page (dan Sergey Brin) yang menjadi fondasi dasar pencarian Google. Kalau tahu algoritma dasar PageRank ini (maklum, dulu sempat ambil kuliah ini juga, tapi dasarnya ajaaa), sebenarnya simple aja sih. Website yang banyak dirujuk oleh website lain, apalagi website yang terkenal, tentu adalah website yang penting. Sebagai contoh, kalau saya diperkenalkan dan direferensikan oleh Jack Ma, kemungkinan besar saya adalah orang penting, karena Jack Ma adalah orang penting :p. Jadi kalau website saya ini sampai diliput oleh website seperti detik.com, maka kemungkinan besar pula menurut editor detik.com, blog saya adalah blog yang cukup berbobot sampai harus dishare ke pembacanya.

Nah, seiring berkembangnya waktu dan teknologi internet itu sendiri, semakin banyak variasi algoritma yang dikembangkan oleh Google terkait teknik indexing. Contoh hal yang umum, Google lebih suka dengan website yang rutin diupdate, yang memiliki social footprint (melalui social media), dan lain-lain. Tapi, selain karyawan Google yang mengerjakan algoritma ini menjadi coding, sebenernya tidak ada 1 orang pun yang tahu pasti rumus baku dari indexing techniquenya. Jadi memang kalau ada course atau buku yang mengulas tentang SEO, hampir semuanya adalah berdasarkan trial-and-error, serta experiment yang dilakukan terus menerus, karena Google sendiri juga selalu mengupdate algoritma tsb.

Kebetulan, sekitar 1 bulan lalu ga sengaja lihat sponsored ads di Facebook, ada yang promote tentang buku SEO.  Judulnya The Book of SEO karangan Rianto Astono. Karena waktu itu sistemnya Pre Order, jadinya langsung pesan deh (kebiasaan gatel liat buku PO… sementara yang lain mungkin PO-nya action figure atau hobby lain, kalau saya biasanya PO buku, tapi ngga tahu juga kapan bisa selesaiin baca :p). Untungnya buku ini cukup ringan dibaca sehingga dalam waktu 2 hari (weekend lalu), udah selesai baca. Kalau mau serius baca, benernya 3-4 jam saja sudah selesai sih. Yang bikin lama itu nantinya ya praktik njalanin SEO-nya sendiri.

Berikut saya tuliskan daftar isi bukunya ya supaya ada gambaran:

Bagian SEO Insight

1. Bab 1 – SEO dan Google
2. Bab 2 – Modal SEO
3. Bab 3 – Mengapa SEO
4. Bab 4 – Kontra SEO
5. Bab 5 – Illustrasi SEO

Bagian OnPage SEO

1. Bab 6 – Keywords
2. Bab 7 – Domain Hosting
3. Bab 8 – WordPress
4. Bab 9 – Konten

Bagian OffPage SEO

1. Bab 10 – Backlinks
2. Bab 11 – Social Signals

Bagian Others SEO

1. Bab 12 – Rank System
2. Bab 13 – Topi SEO
3. Bab 14 – Scaling
4. The Worksheet

Harus diakui bahwa buku ini sifatnya non-technical ya, karena memang buku ini dibuat untuk siapa saja, termasuk yang nubie sekalipun. Bagi saya sendiri yang dulu sudah coba-coba SEO sendiri (dan ternyata lama-lama juga bisa masuk pejwan :p), buku ini menjadi semacam review dan guidelines untuk tuntunan yang lebih detail dan terarah. Karena sebelum mengenal buku ini, yang saya lakukan adalah browsing ‘SEO your website’, lalu baca-baca sendiri sampai 10 artikel berbeda, dan coba-coba sendiri pakai Google Keyword Planner, Google Webmaster, dll. Ternyata dari buku ini, baru tahu ada banyak tools lain (semacam Semrush) yang sangat jauh bisa membantu kita kalau mau menjalankan teknik SEO.

Contoh SEO di Page 1 hasil ngulik sendiri, dengan keyword ‘Tinta Offset Surabaya’. Dikerjakan untuk website client CPM Grafika

Lalu, banyak juga pengetahuan dasar yang ternyata saya baru tahu juga (karena dulu sebagai developer, tentu saya cuma mengurus dari sisi teknikalnya sih ya… bagaimana cara-cara website ini diindex, apa saja yang harus diperhatikan, gimana nyisipin tag <meta> keywords, description, dll ke dalam page). Contohnya aja, saya baru tahu kalau query (hm, gampangnya sih apa yang anda ketikkan di google searchbox) itu ada 3 macam, Informational Queries, Transactional Queries, dan Navigational Queries.

• Informational Queries ini berkaitan dengan pencarian informasi yang luas, pada topik apa saja. Contoh, kalau anda ketik ‘Pencipta lagu Indonesia Raya’, maka ini adalah informational queries karena anda ‘meminta tolong’ sama ‘Mbah Google’ mencarikan anda informasi tentang pencipta lagu Indonesia Raya (well, agak kebangetan sih kalau sampai anda ngetik itu :p)
• Transactional Queries ini berkaitan dengan kebutuhan transaksional, seperti mau belanja atau mau booking tiket. Contoh, ‘jual iphone 6s murah’. Secara ngga langsung, anda menyiratkan bahwa anda mau belanja iphone 6s. Satu point penting di sini nantinya adalah buying keywords. Jadi bagi pemain SEO atau pemilik website yang memang menginginkan adanya transaksi di website (bukan hanya informasi), maka perlu memperhitungkan buying keywords yang sekiranya bisa mengarahkan calon pembeli ke website anda.
• Navigational Queries ini berkaitan dengan pencarian yang ingin dituju oleh pengguna secara langsung. Contoh, kalau anda ngga hapal websitenya maskapai Garuda tapi pengen lihat promonya, tinggal ketik aja di google ‘Garuda Indonesia’, maka biasanya page one dan hasil search paling atas adalah website official dari brand/hal yang ingin anda cari.

Nah, kalau anda berharap di dalam buku ini ada step by step mulai dari anda bikin email sampai website anda masuk ke pejwan, well, ya mungkin anda bakalan kecewa sih hehe… Karena seperti yang dicantumkan penulisnya, itu adalah porsi anda untuk mencoba sendiri berbagai informasi dan teknik serta tools yang sudah dicantumkan sebagai panduan. Bahkan, ada worksheetnya juga lho anda harus ngapain, hari 1-3, hari ke-4, ke-5, dst. Jadi kalau bagi saya sendiri, buku ini memang ngga ngajari 1 hal pun tentang coding, tapi justru hal-hal fundamental dan krusial tentang SEO yang selama ini mungkin saya abaikan. Hal fundamental inilah yang mungkin bisa memaksimalkan hasil SEO anda.

Buruan ya, jangan sampai kehabisan buku ini. Sekarang harganya sudah naik jadi Rp 275.000 (dari Rp 215.000 waktu PO lalu). Tapi jangan khawatir, masukkan kupon “BUKUSEO” (tanpa petik) untuk mendapatkan diskon Rp 40.000, sehingga totalnya jadi Rp 235.000 aja. Ongkirnya berapa? GRATIS!! Jadi bagi yang mau beli, bisa langsung ke page ini ya sebelum harganya naik lagi.

Bagi yang merasa artikel saya masih kurang meyakinkan buat anda untuk membeli buku ini, bagaimana kalau melihat dulu testimoni lainnya di sini? Supaya saya ndak dikira nggedabrus aja 🙂 Dua ratus ribu, kalau dibandingkan, mungkin bisa untuk 4x nonton di XXI (untuk anda yang jomblo! ;P) atau 2x nonton (untuk anda yang sudah punya pasangan), atau bahkan cuma 1x nonton aja (untuk anda yang sudah berkeluarga dan punya 2 anak). Untuk sebuah buku yang membahas SEO yang kemungkinan bisa mendatangkan uang buat anda (kalau anda mau), saya rasa modal yang masih sangat pantas untuk dikeluarkan sih ya. Apalagi nanti anda juga bisa berinteraksi langsung dengan penulisnya dan join group FB-nya, sekiranya anda membutuhkan diskusi lebih lanjut.

Sampai di sini dulu review-nya. Happy SEO-ing :)). Ohya, buat kalian yang mungkin belum tertarik sama SEO, coba deh lihat peluang jadi Affiliate Marketing. Asik juga kok 🙂