#445 : Kenangan Pahit Sang Reporter
Musik klasik masih mengalun nan merdu. Suasana remang-remang di sebuah cafe nan anggun. Masih belum banyak orang di sini. Senja belum tiba, tapi matahari seolah sudah mau berpaling. Awan gelap mulai berdatangan. Mendung. Ditemani bunyi geledek sesekali. Keramaian kecil itu sama sekali tidak mengganggu Tasya, yang duduk di salah sudut di dalam cafe itu. Tangannya masih cekatan mengetikkan kata demi…
Read more